Fans Tottenham Hotspur Mengajukan Potes Terhadap Daniel Levy
Para pendukung Tottenham Hotspur baru-baru ini melakukan protes pada laga menghadapi Southampton di Premier League. Mereka memprotes kepemilikan klub dan berharap ketua Daniel Levy "keluar dari klub kami."
Latar Belakang Protes Fans Tottenham Hotspur
Para penggemar Tottenham Hotspur mengadakan protes sebagai bentuk ketidakpuasan terhadap pemilik klub, Enic, dan khususnya ketua Daniel Levy. Para penggemar menyuarakan berbagai keluhan, termasuk kurangnya investasi di area-area penting seperti pertahanan, harga tiket yang tinggi, dan kegagalan klub untuk meraih trofi sejak 2008. Protes tersebut diorganisasikan oleh kelompok Change For Tottenham, yang mengungkapkan bahwa banyak pendukung setia merasa terasingkan oleh kepemilikan dan arah klub.
Tottenham Hotspur sendiri saat ini berada di posisi ke-14 di Premier League setelah hanya memenangkan 11 pertandingan dari 31 pertandingan di kompetisi tersebut musim ini, di mana 16 laga tersebut berakhir dengan kekalahan. Change For Tottenham mengorganisir protes tersebut dan menyatakan bahwa mereka kecewa dengan pemilik Enic dan Levy yang merasa jika di masa jabatan mereka, mereka hanya peduli pada pertumbuhan finansial, bukan prestasi klub.
Bentuk Protes dan Pesan yang Disampaikan
Protes tersebut melibatkan ratusan penggemar yang membawa spanduk dan menyanyikan lagu-lagu yang mengkritik Levy dan Enic. Spanduk-spanduk tersebut menampilkan pesan-pesan seperti "Saatnya Perubahan!", "Cukup Sudah, Enic Keluar!", dan "Membangun Bisnis, Menghancurkan Klub Sepak Bola". Para penggemar juga meneriakkan "Kami ingin Levy keluar" dan "Daniel Levy, keluar dari klub kami" sepanjang laga yang berakhir dengan skor 3-1 bagi Tottenham Hotspur itu.
Selain itu, ada kekhawatiran bahwa prioritas Levy lebih kepada mengadakan acara-acara besar di stadion baru, seperti pertandingan NFL dan konser, daripada membangun tim sepak bola yang sukses. Beberapa nyanyian bahkan menyindir dengan pertanyaan seperti "Bisakah Beyonce bermain di lini pertahanan?" dan "Guns 'n' Roses, pasang mereka di depan".
Implikasi dan Tuntutan Fans
Para penggemar menuntut perubahan yang signifikan di klub, dengan harapan untuk melihat peningkatan di lapangan dan mengakhiri paceklik gelar yang telah berlangsung sejak 2008. Protes ini mencerminkan kekecewaan yang mendalam terhadap arah klub dan kurangnya investasi yang dirasakan di lapangan, meskipun ada pertumbuhan finansial. Para penggemar merasa bahwa harga tiket yang tinggi membuat banyak pendukung setia tidak dapat lagi menghadiri pertandingan, yang semakin memperburuk perasaan keterasingan mereka.
Dengan protes ini, mereka berharap dapat mendorong perubahan yang akan membawa klub kembali ke masa kejayaannya di masa lalu. Jangan lewatkan berita dan update terbaru seputar sepak bola di ShotsGoal!