PSG Keok 1-3 dari Nice, Laju Sempurna Pasukan Luis Enrique Terhenti!

PSG Keok 1-3 dari Nice, Laju Sempurna Pasukan Luis Enrique Terhenti!

Paris Saint-Germain (PSG) harus menelan kekalahan mengejutkan 1-3 saat menjamu OGC Nice dalam lanjutan Ligue 1 di Parc des Princes, Jumat malam, 25 April 2025.

Kekalahan ini sekaligus mengakhiri catatan tak terkalahkan Les Parisiens di liga musim ini, meski mereka telah lebih dulu memastikan gelar juara Ligue 1 periode 2024-2025 beberapa pekan sebelumnya. Tetap saja, hasil ini menjadi alarm serius bagi pasukan Luis Enrique, terutama menjelang partai krusial di semifinal Liga Champions.

PSG Dominan Tapi Gagal Maksimalkan Peluang

Sejak menit awal, PSG tampil dominan. Mereka menguasai 76 persen penguasaan bola dan mencatat lebih dari 30 tembakan sepanjang pertandingan. Namun dominasi itu tidak diimbangi dengan penyelesaian akhir yang efektif.

Nice justru tampil lebih tajam memanfaatkan serangan balik cepat, strategi yang sukses membungkam serangan bertubi-tubi PSG.

Kejutan datang di menit ke-34 saat Morgan Sanson membuka keunggulan untuk Nice. Berawal dari umpan terobosan cantik Badredine Bouanani, Sanson menuntaskan peluang dengan finishing klinis, membuat publik Parc des Princes terdiam.

PSG Sempat Balas, Tapi...

Tertinggal, PSG tidak tinggal diam. Mereka cepat merespons melalui gol Fabian Ruiz pada menit ke-40. Memanfaatkan assist dari Ousmane Dembele, Ruiz melepaskan tembakan rendah terarah yang menggetarkan gawang Nice.

Gol ini sempat membangkitkan asa Les Parisiens untuk membalikkan keadaan. Tekanan demi tekanan dilancarkan ke lini pertahanan Nice, dengan kombinasi umpan-umpan pendek cepat khas PSG yang sempat membuat barisan belakang tim tamu kewalahan.

Namun semua usaha tersebut tak cukup. Ketidakmampuan PSG mengonversi peluang menjadi gol menjadi permasalahan nyata malam itu.

Sanson Kembali Beraksi, Nice Segel Kemenangan

Petaka datang hanya 22 detik setelah babak kedua dimulai. Morgan Sanson kembali menjadi mimpi buruk bagi PSG dengan mencetak gol keduanya lewat sundulan salto spektakuler. Gol ini membuat mental PSG seketika runtuh dan membalikkan momentum sepenuhnya untuk Nice.

Luis Enrique mencoba melakukan perubahan dengan memasukkan Bradley Barcola dan Gonçalo Ramos, namun upaya tersebut tidak banyak mengubah jalannya pertandingan.

Nice justru memperbesar keunggulan pada menit ke-70 lewat sundulan Youssouf Ndayishimiye yang memanfaatkan umpan tendangan bebas Bouanani. Skor 1-3 membuat Les Parisiens kesulitan untuk bangkit di sisa laga.

Statistik Bicara

Statistik menunjukkan PSG melakukan 32 tembakan dengan 13 tepat sasaran, sementara Nice hanya melepas 7 tembakan namun menghasilkan 3 gol.

Perbedaan efektivitas ini jadi kunci utama. Selain itu, kiper Nice, Marcin Bulka, tampil luar biasa dengan serangkaian penyelamatan penting yang menggagalkan banyak peluang emas PSG.

Pertahanan disiplin dan transisi cepat Nice benar-benar membuat PSG kerepotan sepanjang malam, menjadi pelajaran berharga menjelang laga-laga krusial yang akan datang.

Apakah kekalahan ini hanya sebuah kecelakaan kecil bagi PSG? Atau pertanda bahwa Luis Enrique harus segera berbenah sebelum Liga Champions?

Pantau terus update terbaru seputar sepak bola Eropa, Ligue 1, hingga Liga Champions hanya di ShotsGoal! Jangan lupa follow sosial media ShotsGoal untuk info cepat, analisa tajam, dan berita paling seru seputar dunia bola!

Headlines

Trofi Juara EPL Liverpool Musim Ini Jadi Momen Spesial untuk Mohamed Salah
Keyakinan Gila Liverpool! Dari Awal Sudah Yakin, Akhirnya EPL Mendarat di Anfield
Kylian Mbappe Unggul dari Cristiano Ronaldo Soal Statistik Musim Debut Real Madrid
Napoli Memimpin Klasemen Serie A Setelah Menang 2-0 atas Torino
Liverpool Juara Liga Inggris, Samai Manchetser United dengan 20 Gelar
Masa Depan Carlo Ancelotti di Ujung Tanduk Usai Drama Copa del Rey
Florian Wirtz Dirumorkan ke Bayern Munchen
Ambisi Setengah Hati Manchester United: Masih Ada Asa?
PSG Keok 1-3 dari Nice, Laju Sempurna Pasukan Luis Enrique Terhenti!
Crystal Palace Hancurkan Aston Villa 3-0 Di Wembley, Lolos ke Final Piala FA!
Ejekan Tijjani Reijnders: AC Milan Merahkan Kota Milan!
Paris Saint-Germain Tersandung! Mimpi Tanpa Noda di Ligue 1 Pupus di Tangan Nice
Patrice Evra Tantang Luis Suarez Tarung Bebas di MMA
Lima Partner Lionel Messi yang Paling Ganas dalam Sejarah!
Cristiano Ronaldo Sebut Lima Pemain yang Berpeluang Meraih Ballon d'Or 2025
Ini Tiga Tim yang Terdegradasi dari Premier League Musim Ini!
Real Madrid Ancam Boikot Final Copa del Rey!
Lima Transfer Tanpa Biaya yang Bikin Inter Milan Perkasa di Era Simone Inzaghi
Darwin Nunez Dicadangkan di Liverpool, Ada Apa?
Diogo Dalot Terancam Absen Hingga Akhir Musim Akibat Cedera
Tijjani Reijnders Ungkapkan Soal Impian Terbesarnya di AC Milan yang Belum Kesampaian
Cristiano Ronaldo Masih Perkasa di Umur 40 Tahun, Tapi Kalau Soal Ego Apakah Masih Sama?
Declan Rice, Gelandang Terbaik Dunia Versi Emmanuel Petit
Resmi Berpisah! Jorginho dan Arsenal Bakal Akhiri Kerja Sama di 2025
Barcelona Putar Balik, Nico Williams Bukan Lagi Target Utama!
Chelsea Pimpin Perburuan untuk Mendatangkan Dean Huijsen
Tiga Pemain Sepak Bola Terbaik Versi Cristiano Ronaldo
Roy Keane Tegaskan Marcus Rashford Masih Mengerikan!
Rodrigo Hernandez Diincar Real Madrid
Manchester United Incar Franco Mastantuono
Quadruple FC Barcelona Bukan Isapan Jempol Belaka
Apa Stadion Sepak Bola yang Atmosfernya Paling Terbaik Menurut Cristiano Ronaldo?
Pep Guardiola: Musim Manchester City Buruk Meski Lolos Liga Champions
AC Milan Gagalkan Ambisi Inter Milan di Semifinal Coppa Italia
Arsenal Bangkit di Akhir, The Gunners Siap Tunda Pesta Juara Liverpool
Kejutan Besar! Liverpool Bisa Kunci Gelar Liga Inggris Malam Ini Tanpa Bertanding
AC Milan Bidik Bintang Muda Bologna, Riccardo Orsolini
Manchester United Bakal Kejar Matheus Cunha Sebelum Pra Musim
Arsenal Turut Ramaikan Perburuan Bintang Brentford, Bryan Mbeumo
Lionel Messi Mengaku Masih Ragu Tampil di Piala Dunia 2026
Rumor Transfer: Liverpool Kini Beralih ke Lookman dari Atalanta
Sudah Menuju Tahun Tahun Cristiano Ronaldo Puasa Gelar Liga
Harry Kane Ingin Pulang ke Premier League, Klub Mana yang Paling Cocok?
Bayer Leverkusen di Ambang Krisis Jelang Musim Panas 2025, Apa yang Sebenarnya Terjadi?
Bermain di MLS, Lionel Messi Mencetak Rekor di Mana-Mana
Jonathan Tah Konfirmasi Tinggalkan Bayer Leverkusen, Minggat ke Barcelona?
Lamine Yamal Memenangkan Penghargaan Breakthrough of the Year
Daftar Klub dengan Degradasi Terbanyak di Premier League!
Mengapa Ruben Amorim Pilih Tyler Fredricson untuk Lawan Wolves?
Manchester United dan Napoli Deal Transfer Victor Osimhen?