Competitions
Jerman berhasil mengamankan tiket ke semifinal UEFA Nations League meski nyaris disingkirkan oleh kebangkitan luar biasa Italia. Bermain di Signal Iduna Park, Minggu (24/3), Die Mannschaft sempat unggul 3-0 di babak pertama, tetapi Italia bangkit di paruh kedua dan memaksakan hasil imbang 3-3. Namun, Jerman tetap lolos dengan agregat 5-4.
Joshua Kimmich tampil sebagai bintang di babak pertama dengan mencetak satu gol dari titik putih serta memberikan dua assist untuk Jamal Musiala dan Tim Kleindienst. Namun, Italia yang dilanda badai cedera tampil luar biasa di babak kedua, dengan Moise Kean mencetak dua gol untuk memperkecil ketertinggalan.
Gli Azzurri nyaris menyamakan agregat saat mereka mendapatkan penalti di menit ke-73, tetapi keputusan tersebut dianulir oleh VAR. Harapan Italia sempat kembali hidup setelah Giacomo Raspadori mencetak penalti di masa injury time, tetapi waktu sudah terlalu sedikit bagi mereka untuk mengejar keunggulan Jerman.
Hasil ini tidak hanya memastikan Jerman lolos ke semifinal Nations League untuk pertama kalinya, tetapi juga menjamin sisa turnamen akan berlangsung di tanah mereka sendiri, dengan semifinal digelar di Stuttgart dan final di Munich pada Juni mendatang.
Kemenangan ini juga menegaskan kebangkitan Jerman di bawah asuhan Julian Nagelsmann. Dalam 17 pertandingan terakhir, mereka hanya kalah sekali itu pun dalam perpanjangan waktu melawan Spanyol di perempat final Euro 2024.
Nagelsmann mengakui bahwa laga ini menjadi pelajaran berharga bagi timnya. "Kami tahu seberapa baik kami bisa bermain, tetapi kami harus menunjukkannya sepanjang pertandingan," ujar sang pelatih. "Kami masih punya banyak yang harus diperbaiki, tetapi ini kemenangan yang sangat penting."
Sementara itu, pelatih Italia, Luciano Spalletti, mengakui bahwa timnya kurang memiliki kematangan. "Babak kedua sangat bagus, tetapi kami terlalu takut untuk bermain seperti itu sepanjang laga," katanya.
Italia datang ke Dortmund dengan tugas berat setelah kalah 1-2 di leg pertama di Milan. Situasi semakin sulit karena mereka kehilangan sejumlah pemain kunci, termasuk Riccardo Calafiori, Andrea Cambiaso, serta Federico Dimarco dan Mateo Retegui yang lebih dulu cedera.
Spalletti sempat mengatakan sebelum laga bahwa timnya harus melakukan 'sesuatu yang mustahil', tetapi mereka justru dibuat tak berkutik sejak awal. Jerman langsung menekan sejak menit pertama dan membuka keunggulan melalui penalti Kimmich di menit ke-15 setelah Alessandro Buongiorno melanggar Kleindienst di kotak terlarang.
Beberapa menit kemudian, Jerman menggandakan skor dengan gol cerdik Musiala yang memanfaatkan kesalahan Gianluigi Donnarumma yang masih sibuk memprotes keputusan wasit. Jerman semakin menjauh di akhir babak pertama setelah Kleindienst menyundul bola melewati garis gawang, yang dikonfirmasi oleh teknologi garis gawang.
Italia bangkit di babak kedua. Moise Kean mencetak gol pertama Italia di menit ke-49 setelah memanfaatkan bola liar di kotak penalti. Spalletti kemudian memasukkan Raspadori, yang langsung memberikan dampak instan dengan assist untuk Kean di menit ke-68.
Drama semakin menjadi ketika Italia diberikan penalti lima menit kemudian, tetapi VAR membatalkan keputusan tersebut. Namun, Italia akhirnya mendapatkan hadiah penalti di masa injury time yang dieksekusi sempurna oleh Raspadori. Sayangnya, itu sudah terlambat dan Jerman bertahan hingga peluit akhir berbunyi.
Jerman kini bersiap menghadapi Portugal di semifinal, sementara Italia harus menerima kenyataan bahwa mereka gagal mencapai empat besar. Siapakah yang akan mengangkat trofi Nations League tahun ini? Pantau terus berita, analisis, dan update terbaru hanya di ShotsGoal!