Competitions
Manchester City dikabarkan siap menjual separuh starter XI mereka sebagai langkah awal membuka era baru bersama Pep Guardiola.
Manchester City saat ini mengalami masa sulit yang cukup signifikan, dengan performa yang jauh dari harapan. Setelah kekalahan terbaru dari Aston Villa dengan skor 1-2 pada 21 Desember 2024, tim asuhan Pep Guardiola kini tercatat hanya meraih satu kemenangan dalam dua belas pertandingan terakhir di semua kompetisi.
Situasi ini menempatkan The Citizens di posisi keenam klasemen Liga Primer Inggris, sebuah kondisi yang tidak biasa bagi juara bertahan yang sebelumnya mendominasi liga. Namun, nasib Pep Guardiola dikabarkan masih aman dari pemecatan, apalagi setelah meneken kontrak baru, tetapi beberapa pemain starter terancam dijual.
Kekalahan dari Aston Villa adalah yang kesembilan bagi Manchester City dalam dua belas pertandingan terakhir. Pep Guardiola mengakui bahwa timnya kini menjalani "kehidupan paralel" dibandingkan dengan performa luar biasa yang mereka tunjukkan di musim-musim sebelumnya.
Guardiola juga mencatat bahwa meskipun timnya bermain baik di babak pertama, mereka gagal mempertahankan performa tersebut di babak kedua, menunjukkan adanya masalah mental dan fisik di kalangan pemain.
Rico Lewis, bek muda City, menambahkan bahwa kebobolan gol pertama sering kali menjadi titik kritis yang mempengaruhi mentalitas tim. "Ketika kami kebobolan, itu terasa seperti sesuatu yang tidak boleh terjadi. Kami memiliki standar tinggi, dan ketika itu terjadi, kami sangat kecewa," ungkapnya.
Dengan kondisi tim yang semakin memburuk, Manchester City berencana untuk melakukan rebuild skuad pada tahun depan. The Citizens memilih untuk tak jor-joran pada musim panas 2024, tetapi nampaknya mereka akan menggunakan pendekatan berbeda pada musim panas tahun depan.
Ya, Man City dikabarkan siap menjual beberapa pemain bintang dan starter demi meremajakan skuad dan memulai proses rebuild. Pep Guardiola menyatakan bahwa perubahan diperlukan untuk mengembalikan performa tim ke jalur kemenangan.
Beberapa pemain kunci seperti Kevin De Bruyne dan Kyle Walker mungkin akan dilepas sebagai bagian dari rencana ini. De Bruyne, yang sering mengalami cedera dan kini berusia 33 tahun, diperkirakan akan meninggalkan klub setelah kontraknya berakhir.
Pakar sepakbola Spanyol Guillem Balague berbicara di Daily Record, "Secara umum, Man City mencapai target mereka karena target terbaru mereka musim ini adalah empat besar. Itu yang ingin City lakukan, itu target yang mereka tetapkan. Menurut saya, mereka akan mencapainya. Saat ini pun mereka tak terlalu jauh dari empat besar."
"Mereka ingin mempertahankan esensi dan tampilan tim. Tapi Pep Guardiola jelas akan menggunakan dua tahun terakhir kontraknya - yang mungkin juga dua tahun terakhirnya sebagai manajer klub - untuk mempersiapkan Manchester City baru." Ujar Balaque
"Saya punya gambaran yang sangat jelas, bahwa mereka ingin menyingkirkan lima sampai enam starter di Manchester City, dan mendatangkan lima atau enam starter baru. Separuh dari tim. Ini adalah era baru. Era yang sekarang akan berakhir, dan era baru akan dimulai." Tambahnya.
"Siklus mereka sudah selesai, tapi ingat bahwa satu setengah bulan lalu mereka tak terkalahkan dan ada di puncak klasemen."
"Tapi ini yang akan mereka lakukan selanjutnya," Tutup Balague.
Selanjutnya, Manchester City akan bertemu Everton pada Boxing Day, Ini membuat Para pemain City harus mengorbankan waktu libur Natal mereka untuk berlatih demi memperbaiki kondisi tim yang sedang tidak baik.
Kapten Kyle Walker mengonfirmasi bahwa mereka akan tetap berlatih di City Football Academy pada Hari Natal untuk mempersiapkan pertandingan tersebut, Apakah City mampu bangkit di pertandingan berikutnya? Simak terus informasi terupdate sepak bola hanya di ShotsGoal!