Liverpool Siap Lepas Federico Chiesa, Dua Raksasa Serie A Siaga Satu!
Liverpool dikabarkan akan melepas Federico Chiesa pada bursa transfer musim panas mendatang setelah winger asal Italia ini gagal tampil impresif sepanjang musim 2024-2025 di Anfield. Jika kabar ini benar, dua raksasa Serie A dikabarkan siap menampungnya.
Performa Federico Chiesa di Liverpool: Antara Ekspektasi dan Realita
Kedatangan Federico Chiesa dari Juventus di musim panas 2024 sempat dianggap sebagai rekrutan yang menjanjikan bagi Liverpool. Namun, pada kenyataannya, Chiesa menghadapi kesulitan besar dalam menyesuaikan diri dengan gaya bermain tim dan tuntutan Premier League.
Dalam musim debutnya, ia hanya tampil dalam 13 pertandingan dengan total menit bermain yang sangat terbatas yakni 403 menit, serta mencetak dua gol dan membantu dua asis saja. Statistik tersebut jelas jauh dari ekspektasi yang sempat mengiringi kedatangannya ke klub papan atas Inggris tersebut. Arne Slot, manajer Liverpool, lebih memilih pemain lain dalam rotasi timnya, sehingga Chiesa sering kali hanya menjadi pemain pengganti. Faktor cedera juga memperparah masalah yang dihadapinya, menghambat keselarasan dan kontinuitas permainannya di lapangan.
Minat Kuat Lazio dan Inter
Rumor transfer Chiesa kian kuat dengan munculnya dua nama besar Serie A, Lazio dan Inter, yang dikabarkan serius untuk merekrutnya kembali ke tanah kelahiran. Kedua klub ini diharapkan memberikan tempat dan kesempatan bermain yang lebih stabil dibandingkan masa-masa sulit yang dihadapi Chiesa di Liverpool.
Menurut laporan dari beberapa media sepak bola, Liverpool hanya akan mempertimbangkan penjualan permanen, bukan skema pinjaman, dengan nilai transfer yang diperkirakan minimal sebesar 15 juta Pound Sterling (sekitar 330,3 miliar Rupiah). Angka tersebut hampir mendekati harga belinya dari Juventus musim lalu, mengindikasikan bahwa Liverpool berharap mendapatkan pengembalian investasi yang layak.
Dilema Liverpool: Menahan atau Melepas Chiesa?
Di tengah kabar kepindahan ini, Liverpool berada dalam posisi yang sulit. Di satu sisi, kualitas teknis dan pengalaman Chiesa seyogianya dapat menjadi aset jika diasah dengan tepat. Namun, adaptasi dan kondisi kebugaran yang belum optimal membuat Arne Slot kurang percaya penuh padanya untuk dipasang secara reguler.
Manajer Liverpool diketahui menerapkan standar tinggi dalam pemilihan pemain yang masuk dalam skuat inti, sehingga persaingan ketat antar pemain di lini depan membuat Chiesa kesulitan mendapat panggung untuk menunjukkan kemampuan terbaiknya. Ini menjadi alasan utama mengapa ia kalah bersaing dari rekan setim lainnya.
Apakah Federico Chiesa akan bertahan di Liverpool musim depan? Jangan lewatkan berita dan update terbaru seputar sepak bola lainnya di ShotsGoal!
